FAKTACIREBON.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cirebon menggelar rapat paripurna istimewa dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-543 Kabupaten Cirebon. Kegiatan ini berlangsung di ruang Abhimatha Paripurna dengan penuh semangat kebersamaan, dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat serta pejabat daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Sophi Zulfia, dalam sambutannya menyampaikan optimisme besar untuk mewujudkan Cirebon yang lebih baik ke depan. Ia menegaskan komitmen DPRD untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan provinsi dalam mempercepat pembangunan di berbagai sektor. Sophi juga mengajak semua pihak untuk berkolaborasi demi mendorong kemajuan daerah ini.
“Fokus utama kami adalah pada penguatan infrastruktur, layanan kesehatan, dan pelestarian budaya. Semua sektor ini harus berjalan bersama dan diawasi bersama. Tidak hanya pemerintah daerah, tapi juga masyarakat dan pemerintah provinsi harus turut berperan aktif,” ujar Sophi Zulfia.
Peringatan Hari Jadi yang penuh makna ini turut disemarakkan dengan kehadiran Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang meskipun memiliki agenda strategis nasional, menyempatkan diri untuk hadir. Dalam pidatonya, Dedi Mulyadi menekankan pentingnya menggali potensi budaya dan sejarah Kabupaten Cirebon yang luar biasa. Menurutnya, Cirebon memiliki potensi besar untuk menjadi kota dengan identitas budaya yang kuat, seperti Yogyakarta di Jawa Barat.
“Saya ingin Cirebon dikenal dengan identitas budaya dan sejarahnya yang khas. Mulai dari arsitektur bangunan, gaya berpakaian, hingga penataan kawasan kuliner dan pasar tradisional. Semua itu harus berkonsep khas Kacirebunan,” jelas Dedi Mulyadi.
Gubernur Jawa Barat juga menyoroti pentingnya penataan ruang wilayah yang komprehensif, yang mencakup pelabuhan, industri, pertanian, dan situs budaya. Ia berharap pembangunan infrastruktur dapat merata dari pusat kota hingga ke pelosok desa. Fokus utama lainnya adalah pada perbaikan pengelolaan sumber daya air, termasuk pengerukan dan pelebaran sungai untuk mengatasi banjir.
Lebih lanjut, Dedi Mulyadi menyampaikan bahwa perencanaan pembangunan Kabupaten Cirebon akan disusun dengan matang, dengan target implementasi pada tahun 2027. “Mari kita bersatu untuk membangun Cirebon menjadi daerah yang semakin mentereng, berdaya saing tinggi, dan tetap melestarikan budaya dan sejarah yang dimilikinya,” pungkasnya.
Peringatan Hari Jadi ke-543 Kabupaten Cirebon bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi menjadi momen penting untuk mempererat tekad bersama dalam mewujudkan visi Kabupaten Cirebon yang lebih maju, tertata, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.