FAKTACIREBON.ID – Hujan deras yang mengguyur wilayah selatan Cirebon memicu banjir yang merendam SDN 1 Bayalangu Kidul di Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon. Ketinggian air yang mencapai 20–30 sentimeter memaksa 232 murid dari kelas 1 hingga kelas 6 untuk diliburkan, Kamis (16/1/2025).
Kepala SDN 1 Bayalangu Kidul, Jubaidah, menyebutkan bahwa banjir kali ini lebih parah dibanding sebelumnya.
“Banjir kiriman kayaknya tuh. Hujannya di sini semalam nggak gede, tapi di wilayah selatan itu besar. Biasanya banjir nggak masuk kelas, sekarang semua ruang kelas terendam air,” ujar Jubaidah saat diwawancarai di lokasi.
Ketinggian air di dalam kelas bahkan mencapai lutut anak-anak, membuat delapan ruang kelas tidak dapat digunakan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM).
Jubaidah berharap pemerintah segera memberikan perhatian lebih dengan meninggikan bangunan sekolah.
“Kalau sekolah ditinggikan, banjir mungkin nggak masuk lagi. Kami sudah pernah bicara dengan Dinas Pendidikan, tapi sampai sekarang belum ada tindakan konkret,” tambahnya.
Meski sekolah mereka terendam banjir, beberapa anak terlihat menikmati situasi tersebut. Mereka bermain air di halaman sekolah yang tergenang, membawa ban pelampung seolah berada di kolam renang.
“Sekolahnya kena banjir, jadi libur,” kata Fikri, salah satu murid yang tampak riang.
Kepala Desa Bayalangu Kidul, Sugiarto, menjelaskan bahwa banjir ini merupakan dampak dari curah hujan tinggi yang terjadi sejak Rabu sore.
“Debit air naik drastis sekitar pukul 03.00 WIB karena hujan deras dan sedimentasi di Sungai Sriganala yang menghambat aliran air,” ujarnya. Ia juga menyebutkan bahwa sekitar 100 hektare sawah ikut terendam, meski pemukiman warga masih aman dari genangan.
Hingga kini, para siswa dan guru SDN 1 Bayalangu Kidul menantikan solusi agar proses belajar-mengajar tidak terganggu saat musim hujan. Perbaikan infrastruktur seperti peninggian bangunan sekolah menjadi kebutuhan mendesak.
Sementara itu, pantauan di lokasi sekitar pukul 12.00 WIB menunjukkan aktivitas di desa perlahan kembali normal meski genangan air masih tersisa di beberapa titik.