FAKTACIREBON.ID, Jakarta – Pemerintah Kabupaten Cirebon kembali menunjukkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan pada ajang BPH Migas Awards 2024 yang digelar untuk memperingati Hari Jadi ke-22 BPH Migas.
Acara penghargaan tersebut berlangsung di Grand Ballroom InterContinental Jakarta, pada Jumat, 13 Desember 2024.
Dalam ajang bergengsi ini, Kabupaten Cirebon berhasil meraih penghargaan atas perannya dalam memastikan penyaluran BBM subsidi melalui penerapan aplikasi XStar.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung, yang hadir bersama Kepala BPH Migas, Erika Retnowati, secara langsung menyerahkan penghargaan kepada perwakilan Pemerintah Kabupaten Cirebon.
“Pemerintah daerah seperti Kabupaten Cirebon telah berperan aktif dalam penerapan teknologi untuk memastikan BBM subsidi tepat sasaran. Kami mengapresiasi kerja keras mereka,” ungkap Yuliot Tanjung saat memberikan sambutan.
Penghargaan ini juga diberikan kepada Kabupaten Pati, menjadikan kedua daerah tersebut sebagai pelopor dalam pemanfaatan aplikasi XStar BPH Migas.
Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon, Bambang Sudaryanto SH MH, menyebut bahwa penerapan aplikasi XStar di wilayahnya telah dimulai sejak Februari 2024.
“Aplikasi ini memastikan distribusi BBM subsidi lebih efisien dan tepat sasaran,” jelasnya.
Dengan fitur seperti QR code dan barcode pada surat rekomendasi BBM, aplikasi XStar memberikan transparansi lebih tinggi dalam proses penyaluran BBM subsidi.
Konsumen, terutama nelayan, juga dapat dengan mudah mengakses BBM langsung di SPBU atau SPBUN.
“Aplikasi ini tak hanya mempermudah distribusi, tetapi juga menjadi alat pengawasan yang efektif dalam mendukung kebijakan energi pemerintah,” tambah Bambang.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Cirebon, Drs. Erus Rusmana MSi, menyampaikan kebanggaannya atas penghargaan ini.
“Penghargaan ini membuktikan komitmen kami dalam mendukung program nasional di sektor energi,” ujar Erus.
Menurut laporan, hingga November 2024, distribusi BBM subsidi nasional telah mencapai 85% dari total kuota.
Upaya seperti ini, kata Yuliot Tanjung, menunjukkan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan badan usaha dalam memperkuat ketahanan energi.
“Kami harap penghargaan ini memotivasi semua pihak untuk terus berinovasi, terutama dalam memanfaatkan teknologi untuk pelayanan masyarakat,” tutup Yuliot.
Acara ini turut dihadiri tokoh penting lainnya, seperti Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Patijaya, serta perwakilan dari Mabes TNI dan Polri.