FAKTACIREBON.ID – Perubahan APBD Cirebon 2025 resmi memasuki tahap pembahasan intensif. Dalam rapat paripurna yang berlangsung di ruang Abhimata, DPRD Kabupaten Cirebon menerima jawaban resmi dari pemerintah daerah atas pandangan fraksi terhadap Raperda Perubahan APBD 2025.
Rapat paripurna yang digelar Rabu, 9 Juli 2025, menjadi bagian lanjutan dari agenda pengantar nota keuangan yang telah disampaikan pada 4 Juli lalu. Wakil Ketua DPRD Cirebon, Raden Hasan Basori, menegaskan pentingnya rapat ini dalam menindaklanjuti catatan tujuh fraksi terhadap anggaran perubahan.
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Cirebon, Agus Kurniawan Budiman, menyampaikan tanggapan resmi pemerintah daerah atas berbagai masukan yang disampaikan. Salah satu sorotan utama adalah penurunan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dari Rp 1,06 triliun menjadi Rp 1,01 triliun. Menurutnya, hal ini terjadi karena penurunan pada sektor pajak daerah dan retribusi.
Untuk mengatasi hal tersebut, Agus menjelaskan bahwa Pemda Cirebon berkomitmen melakukan optimalisasi potensi PAD melalui peningkatan investasi, efisiensi manajemen, dan penguatan aset daerah.
Selain itu, Agus juga menanggapi persoalan berkurangnya dana transfer dari pusat sebesar Rp 62,3 miliar, yang berdampak pada sejumlah program pembangunan. Meski demikian, Pemda tetap mengedepankan efisiensi dan skala prioritas agar agenda strategis daerah tetap berjalan.
Mengenai isu pemangkasan anggaran DPUTR, Agus meluruskan bahwa bukan pemangkasan, tetapi penyesuaian berdasarkan kebijakan nasional. Ia juga menegaskan bahwa belanja modal yang besar merupakan langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pembangunan infrastruktur.
Agus pun menyoroti pentingnya belanja hibah sebesar Rp 39,5 miliar yang diarahkan untuk bidang pendidikan. Menurutnya, anggaran tersebut merupakan bagian dari upaya mewujudkan pemerataan dan kualitas pendidikan yang lebih baik.
Menutup pernyataannya, Agus mengapresiasi kerja sama DPRD yang konstruktif dan berharap sinergi ini terus terjaga demi pembangunan Kabupaten Cirebon yang lebih maju.