FAKTACIREBON.ID – Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah kepala perangkat daerah, melakukan kunjungan ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Kubangdeleg, Kecamatan Karangwareng, pada Rabu (8/1/2025). Langkah ini dilakukan untuk merespons keluhan masyarakat terkait pengelolaan sampah yang dinilai kurang optimal.
“Kami berkomitmen untuk mengkaji lebih lanjut kompensasi bagi masyarakat terdampak,” kata Wahyu dalam diskusi dengan warga setempat. “Teknis pengelolaannya juga akan kami perbaiki agar memberikan manfaat nyata.”
Dalam kunjungan tersebut, Wahyu menyoroti perlunya peningkatan standar operasional pengelolaan sampah di TPAS. Ia menyebut bahwa proses pengelolaan akan dioptimalkan untuk meminimalkan dampak negatif, seperti bau yang menyengat.
“Kami akan memastikan mekanisme pengelolaan sampah menjadi lebih baik dan efektif,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Dr. Sophi Zulfia, turut hadir dalam kunjungan tersebut. Ia menegaskan dukungannya terhadap program pengelolaan sampah di TPAS Kubangdeleg.
“Kami berharap pengelolaan sampah di sini tidak hanya sebagai tempat pembuangan, tetapi juga memberikan nilai ekonomis yang nyata bagi masyarakat,” ujar Sophi.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, menambahkan pentingnya transparansi dan komunikasi antara perangkat desa dan masyarakat terkait program TPAS.
“Penggunaan kompensasi harus dilakukan dengan bijak, mengutamakan kepentingan masyarakat luas,” tegasnya.
Dalam rencana jangka panjang, Pemerintah Kabupaten Cirebon juga akan mengajukan dukungan kepada pemerintah pusat untuk mengembangkan program pengelolaan sampah yang lebih profesional.
Harapannya, TPAS Kubangdeleg tidak hanya menjadi tempat pembuangan, tetapi juga dapat berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya.
